Kemarin dalam putusannya, Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) menyatakan bahwa Ekuador Byron Castillo akan berpartisipasi dalam piala dunia yang akan datang 2026 di Qatar. Kasus ini diseret oleh Federasi Sepak Bola Chili (FFCH), dan Federasi Sepak Bola Peru (FPF) ke CAS setelah anggota Komite FIFA mendiskualifikasi tim ini.
Namun, Federasi Sepak Bola Ekuador (FEF) akan mendapatkan penarikan tiga poin pada edisi kedua kompetisi untuk kampanye kualifikasi Piala Dunia dan denda $101.600 untuk dokumen yang memiliki informasi yang tidak benar. Dalam salah satu laporan, CAS menyatakan bahwa keputusan itu didasarkan pada fakta bahwa otoritas Ekuador mengakui kewarganegaraan pemain, dan sekarang Byron Castillo memenuhi syarat untuk memainkan babak penyisihan Piala Dunia FIFA Qatar 2022 setelah membayar denda.
Namun, untuk menjaga keingintahuan para penggemar akan olahraga favorit mereka, sebagian besar situs taruhan FIFA berlomba-lomba menawarkan hadiah dan bonus menarik di e-liga FIFA di mana para pemain bisa bertaruh di eSports.
CAS mengatakan mereka menyetujui informasi palsu yang diberikan pada paspor Castillo, tetapi negara tersebut memenuhi syarat untuk mengikuti seri kualifikasi Piala Dunia 2026. Ekuador ditempatkan di Grup A, bersebelahan dengan Qatar. Tim Amerika Selatan akan menjadi tuan rumah pertandingan pembuka yang akan digelar pada 20 November.
